Berita Terkini

KPU Ajak Tokoh Agama Damaikan Pilkada

Madiun, Http://kab-madiun.kpu.go.id  - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Madiun Menggelar Rapat Koordinasi Dukungan Tokoh Agama pada Pemihan Bupati dan Wakil Bupati Madiun Tahun 2024. Sejumlah persoalan dan polemik yang sedianya bakal terjadi Jelang dan Paska Pemilihan di obrolkan dengan santai namun serius. "Hari ini kan paska Penetapan DPS. jadi lebih dini kita kawal pemilih dilingkungan pesantren apakah sudah terdata seluruhnya atau belum, mengingat di pondok pesantren banyak pemilih dari luar daerah," kata Anggota KPU Kabupaten Madiun Divisi Hukum dan Pengawasan, Muhammad Wakhid Hasyim, usai Acara yang digelar di Rumah Makan Pondok Jati, Desa Mojopurno Kabupaten Madiun.

Kordinator Divisi Hukum dan Pengawasan ini mengatakan polemik data pemilih ini menjadi salah satu konsen kami yang urgen untuk terus kita kawal, agar seluruh warga yang memiliki hak pilih bisa menyalurkan suaranya. Dengan cara memberi bekal para pengasuh pondok pesantren, pengurus Robitoh Ma'had Islamiyah (RMI) dan tokoh Agama ini untuk ikut serta mengkampanyekan http://cekdptonline.kpu.go.id ditengah masyarakat. "mereka kan aktif ditengah masyarakat, kami meyakini cara ini sangat efektif," tegas Hasyim.

Selain persoalan data pemilih, isu SARA, HOAK, persekusi dan sejumlah pemicu terjadinya konfilk jelang dan paska Pilkada juga didiskusikan untuk ikut serta meredam demi keutuhan NKRI dan Pilkada Madiun berjalan santun dan rukun. "dengan jaringan santri, alumni aktifitas ditengah masyarakat dan keaktifan tokoh agama di sejumlah organisasi ini diyakini mampu meredam gejolak tersebut, sehingga KPU akan terus berkolaborasi," tutup Hasyim.

Sementara, perwakilan Polres Madiun yang hadir dalam kegiatan ini juga menyampaikan sejumlah persoalan yang bisa memicu konfilk pada masa tahapan, masa pemilihan dan paska coblosan yang wajib diwaspadai. "Potensi konfik pasti ada pada perhelatan pilkada, namun peran tokoh agama dan masyarakat sangat ampuh untuk menangkalnya," kata Kanit bidang Politik Sat intelkam Aiptu Wasis Pamuji Saat memberikan arahnya pada acara tersebut.

 

Komunikasi yang bersifat kekeluargaan ini patut dilestarikan untuk saling menjaga kerukunan dan keamanan di Kabupaten Madiun. "Tokoh agama mempunyai peran yang sangat penting dalam rangka menggerakan partisipasi masyarakat dalam sebuah Pilkada. Tokoh agama juga mampu berperan sebagai penyejuk umat, semakin banyak tokoh di masyarakat berperan aktif dalam mengkampanyekan Pilkada Santun Madiun Rukun, diyakini perhelatan pilkada bisa berjalan aman dan kondusif," tandas Wasis.

Bagikan:

facebook twitter whatapps

Telah dilihat 1,501 kali