Berita Terkini

Hasyim: Kita Semua Adalah Saudara, Tetap Satu Indonesia, Bhinneka Tunggal Ika

 

 

Sidoarjo, kpu.go.id – Pemilu 2024 dan Pilkada 2024 adalah Sarana Integrasi Bangsa. Hal ini ditegaskan Ketua KPU Hasyim Asy'ari saat menghadiri Puncak Resepsi Satu Abad Nahdlatul Ulama (NU) bertema “Mendigdayakan Nahdlatul Ulama Menjemput Abad Kedua Menuju Kebangkitan Baru” bersama Anggota KPU Mochammad Afifuddin, di Stadion Delta Sidoarjo, Selasa (7/2/2023).

Menurut Hasyim, bisa jadi dalam Pemilu 2024 partai dan tokoh partai menjadi kawan dalam koalisi pilpres yang sama, atau bisa jadi lawan dalam koalisi pilpres yang berbeda. Kemudian dalam Pilkada 2024, partai atau tokoh partai yang semula berkawan dalam Pemilu 2024 berubah menjadi lawan dalam koalisi Pilkada 2024 yang berbeda, atau semula lawan dalam Pemilu 2024, kemudian dalam Pilkada 2024 menjadi kawan, karena masuk ke dalam koalisi yang sama.

“Tidak ada kawan dan lawan yang abadi dalam politik dan pemilu, yang abadi adalah kepentingan. Oleh karena itu, tidak boleh ‘baperan’ dalam politik dan pemilu,” kata Hasyim di sela-sela acara.

Lanjut Hasyim, pada prinsipnya kita semua adalah saudara: persaudaraan Islam (ukhuwah islamiyah), persaudaraan kebangsaan (ukhuwah wathaniyah), dan persaudaraan kemanusiaan  (ukhuwah basyariyah).

“Walaupun kita berbeda pilihan dan koalisi, kita tetap satu juga, Indonesia, Bhinneka Tunggal Ika,” pungkasnya.

Acara dibuka langsung oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo. Pada kesempatan tersebut, Jokowi menyampaikan apresiasi atas peran NU selama satu abad untuk bangsa dan negara dalam memberikan warna yang luar biasa untuk Indonesia, yakni nilai ke-Islaman dan ke-Indonesiaan, kebangsaan, persatuan dan kesatuan, serta kerukunan dalam keberagaman.

Turut hadir pada acara tersebut Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin, Presiden RI ke-5 Megawati Soekarnoputri, Wakil Presiden RI ke-10 dan ke-12, Jusuf Kalla, Rais 'Aam PBNU, KH Miftachul Akhyar, Ketua Umum PBNU, KH Yahya Cholil Staquf, serta Pimpinan Kementerian/Lembaga RI. (humas kpu hilvan/foto: hilvan/ed dio)

 

Bagikan:

facebook twitter whatapps

Telah dilihat 29 kali